Cindy Yustisia, Yulia Setyarini
Faktor yang Mempengaruhi Manajemen Laba Perusahaan Transportasi dan Logistik BEI
2018 – 2020
Jurnal Impresi Indonesia (JII) Vol. 1, No. 5, Mei 2022 526
dengan ukuran besar memiliki kegiatan usaha yang lebih kompleks yang mungkin juga
akan menimbulkan dampak yang lebih besar tehadap masyarakat luas dan
lingkungan, sehingga dilakukan pengungkapkan infromasi yang lebih untuk
menunjukkan pertanggungjawaban perusahaan kepada publik. Sehingga, semakin
besar ukuran perusahaan yang diukur dari total aset yang dimiliki oleh suatu
perusahaan maka akan menurunkan tingkat manajemen laba di perusahaan tersebut.
Perusahaan besar akan mendapat perhatian lebih dari masyarakat sehingga mereka
akan lebih berhati-hati dan akurat dalam melakukan pelaporan keuangan.
Artinya variabel ukuran perusahaan berpengaruh negatif secara signifikan
terhadap tindakan manajemen laba pada perusahaan transportasi dan logistik yang
terdaftar di BEI tahun 2018-2020, sehingga H3 yang diajukan peneliti yaitu ukuran
perusahaan berpengaruh terhadap manajemen laba pada perusahaan transportsasi
dan logistik yang terdaftar di BEI tahun 2018-2020, diterima.
4) Pertumbuhan Penjualan terhadap Manajemen Laba Perusahaan
Transportasi dan Logistik yang Terdaftar di BEI Tahun 2018-2020
Dari hasil regresi didapatkan hasil coefficient 0,026827 dengan nilai
probabilitas sebesar (0,0114 < 0,05). Hasil penelitian menunjukan bahwa,
Pertumbuhan Penjualan berpengaruh positif signifikan terhadap manajemen laba
Perusahaan Tansportasi dan Logistik pada tahun 2018-2020. Hasil ini didukung oleh
penelitian yang dilakukan oleh (Rusli, Ritonga, & Sari, 2015) yang menyatakan bahwa
pertumbuhan penjualan berpengaruh terhadap manajemen laba. Pertumbuhan
penjualan berpengaruh karena sebagian besar investor ketika akan melakukan
investasi terkadang juga melihat dari tingkat petumbuhan penjualan perusahaan
tersebut, ketika pertumbuhan penjualan dari perusahaan setiap tahun nya meningkat
maka investor tertarik untuk berinvestasi di perusahaan tersebut, dan sudah menjadi
tugas manajer bagaimana supaya pertumbuhan penjualan dari suatu perusahaan
terlihat baik.
Dari hasil perhitungan PT Maming Enam Sembilan Tbk pada tahun 2018 yang
memiliki pertumbuhan penjualan sebesar 1,267 memiliki nilai manajemen laba
sebesar 2,18%, kemudian di tahun 2019 memiliki nilai pertumbuhan penjualan yang
lebih rendah dari tahun sebelum nya yaitu sebesar sebesar 0,486 dengan nilai
manajemen laba yang lebih rendah dari tahun sebelum nya juga yaitu sebesar 1,43%,
kemudian pada tahun 2020 juga mengalami penurunan pertumbuhan penjualan dari
tahun sebelum nya yaitu sebesar 0,100 dengan nilai manajemen laba yang lebih
rendah juga dari tahun 2019 yaitu sebesar -0,14%. Hal ini menyatakan bahwa semakin
rendah tingkat nilai pertumbuhan penjualan, maka semakin rendah juga tingkat nilai
manajemen laba perusahan tersebut. Sebaliknya semakin tinggi tingkat nilai
pertumbuhan penjualan, maka semakin tinggi juga tingkat nilai manajemen laba pada
perusahaan tersebut. Pertumbuhan penjualan yang dimiliki perusahaan dapat
memotivasi manajer dalam memperoleh laba. Jika penjualan dan laba setiap tahun
meningkat, maka pendapatan perusahaan juga meningkat dan hal tersebut juga dapat
meningkatkan pendapatan pemilik saham. Sehingga manajer terdorong untuk
melakukan manajemen laba seiring dengan semakin tingginya pertumbuhan
penjualan suatu perusahaan agar mendapat citra yang baik di mata pemegang saham
melalui Pertumbuhan Penjualan yang meningkat.
Artinya variabel pertumbuhan penjualan berpengaruh positif secara signifikan
terhadap tindakan manajemen laba pada perusahaan transportasi dan logistik yang
terdaftar di BEI tahun 2018-2020, sehingga H4 yang diajukan peneliti yaitu
pertumbuhan penjualan berpengaruh terhadap manajemen laba pada perusahaan
transportsasi dan logistik yang terdaftar di BEI tahun 2018-2020, diterima.
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, ROA terhadap manajemen laba
memiliki nilai signifikasi sebesar (0,0000 < 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa variabel
ROA (Return On Asset) berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba Perusahaan